Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten menandatangani nota kesepakatan (MoU) dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang.
Sumber Gambar :Serang, 09 September 2025 – Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten menandatangani nota kesepakatan (MoU) dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Serang. Kerja sama ini terkait pelaksanaan program pelatihan selama satu bulan yang pesertanya berasal dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker), dengan KPID Banten sebagai pihak penerima manfaat.
Penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Haris H Witharja, Ketua KPID Banten, A. Solahudin, Wakil Ketua KPID Banten, H. Achmad Nashrudin P, Koordinator Bidang Kelembagaan dan Hazairin Rowiyan, Komisioner Bidang Pengawasan Isi Siaran, sementara dari BBPVP hadir Bapak Tri Winahyu Hariyadi, S.T, M.T., Koordinator Bidang Pemberdayaan Pelatihan Vokasi dan Peningkatan Produktivitas BBPVP Serang, serta Bapak Autha Rachman, S.T, M.Eng., Koordinator Bidang Pemberdayaan Pelatihan Vokasi dan Peningkatan Produktivitas BBPVP Serang.
Bapak Tri Winahyu Hariyadi dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk komitmen BBPVP untuk mendukung peningkatan kapasitas lembaga penyiaran daerah. “Kami berharap pelatihan ini tidak hanya meningkatkan keterampilan teknis, tetapi juga memperkuat produktivitas dan profesionalitas aparatur KPID Banten. Dengan begitu, manfaatnya bisa langsung dirasakan masyarakat melalui kualitas penyiaran yang lebih baik,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua KPID Banten, Haris H. Witharja, menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang terjalin. “KPID Banten menyambut baik inisiatif ini, karena peningkatan kualitas sumber daya manusia menjadi salah satu kunci penguatan kelembagaan penyiaran di daerah. Kerja sama dengan BBPVP Serang adalah langkah strategis untuk membangun aparatur yang adaptif, produktif, dan siap menghadapi tantangan dunia penyiaran,” ungkapnya.
Melalui kerja sama ini, KPID Banten diharapkan dapat memperkuat kapasitas sumber daya manusia, khususnya dalam bidang vokasi dan produktivitas. Upaya ini sekaligus menjadi langkah konkret untuk mendukung peningkatan mutu penyiaran di Banten melalui pengembangan kompetensi aparatur lembaga penyiaran daerah.
Kedua pihak optimis bahwa kerja sama ini tidak hanya berhenti pada program pelatihan jangka pendek, tetapi juga membuka peluang kolaborasi lebih luas di masa mendatang, terutama dalam mendukung pembangunan SDM yang unggul dan profesional di sektor penyiaran maupun vokasi.
