Sumber Gambar :
Serang, 10 Oktober 2025 — Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Banten kembali melaksanakan kegiatan Literasi Media sebagai bagian dari upaya membangun masyarakat yang cerdas dan beretika dalam bermedia. Kegiatan kali ini diselenggarakan di Pesantren Modern Kulni, Cikande, dengan mengangkat tema “Peran Lembaga Penyiaran untuk Membangun Masyarakat Cerdas Bermedia di Tengah Banjir Konten Media Baru.”
Hadir sebagai narasumber, Talitha Almira, Komisioner Bidang Kelembagaan KPID Banten, yang disambut langsung oleh Aang Suhendra, selaku Penanggung Jawab Pesantren Modern Kulni Cikande.
Dalam sambutannya, Aang Suhendra menyampaikan apresiasi atas kehadiran KPID Banten yang turut membawa edukasi literasi media ke lingkungan pesantren.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan dan kegiatan literasi media ini. Para santri perlu dibekali pemahaman tentang bagaimana menggunakan media secara bijak, karena di era digital saat ini, informasi begitu mudah diakses namun tidak semuanya dapat dipercaya. Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap para santri mampu menjadi contoh bagi masyarakat dalam bermedia dengan akhlak dan etika,” ujar Aang Suhendra.
Sementara itu, Talitha Almira dalam paparannya menegaskan pentingnya peran lembaga penyiaran dalam menghadirkan tayangan yang berkualitas serta tanggung jawab masyarakat dalam menyaring informasi.
“KPID Banten berkomitmen untuk terus mendorong lahirnya masyarakat yang melek media. Santri, sebagai generasi yang tumbuh dengan nilai keilmuan dan moral, memiliki potensi besar menjadi pelopor dalam membangun lingkungan bermedia yang sehat. Lembaga penyiaran pun harus ikut bertanggung jawab menghadirkan konten yang mendidik, seimbang, dan berorientasi pada kepentingan publik,” ujar Talitha Almira.
Lebih lanjut, Talitha juga menambahkan bahwa literasi media bukan hanya tentang memahami isi tayangan, tetapi juga tentang membangun kemampuan berpikir kritis terhadap berbagai sumber informasi yang beredar di media baru.
“Di tengah banjir informasi saat ini, kemampuan untuk memilah mana konten yang benar dan mana yang menyesatkan menjadi sangat penting. KPID Banten ingin memastikan bahwa masyarakat, khususnya generasi muda, memiliki kecakapan tersebut,” tambahnya.
Melalui kegiatan ini, KPID Banten berharap dapat memperluas jangkauan literasi media hingga ke lembaga pendidikan berbasis keagamaan, serta membentuk generasi santri yang tidak hanya cerdas secara spiritual, tetapi juga bijak dalam menggunakan media.
Kegiatan Literasi Media ini merupakan bagian dari program KPID Banten yang digelar di berbagai lembaga pendidikan, kampus, dan komunitas masyarakat di seluruh wilayah Provinsi Banten, dalam rangka mewujudkan penyiaran yang sehat, mencerdaskan, dan berkarakter.